Monday 14 July 2014

Menyiapkan Anak di Hari Pertama Sekolah

1. Beritahu anak bagaimana jadwal sekolah yang akan ia alami. Mulai dengan menjelaskan jam berapa ia akan masuk sekolah setiap hari, akan ada siapa saja disana, misalnya bu guru/pak guru, teman, dan lain sebagainya. Bagaimana ia harus bersika dengan guru dan teman. Serta hal-hal lain yang perlu menjadi gambaran anak di hari pertamanya sekolah

Contoh dialog : "besok kakak sekolah ya? waaah senang ya Maa syaa Allah. Besok kakak akan masuk pukul 7 pagi, jd sebelum pukul 7 kakak harus sudah bangun, bersiap-siap mandi, sarapan dan pergi ke sekolah. Nanti disana kakak akan bertemu dengan bu guru yang akan mengajarkan kita banyak hal, bertemu teman-teman yang baik, nanti bisa bermain bersama, senang yah?"

Jangan berpikir apakah anak akan mengerti apa yang kita ucapkan, JUST DO IT, believe me! anda tidak akan pernah tau kekuatan kata-kata sampai anda melakukan dan membutktikannya sendiri

Wednesday 9 July 2014

Berdo'a Ketika Mendapatkan Musibah

Terkisah Ummu Salamah yang begitu sangat mencintai suaminya, seorang yang shalih bernama Abdullah bin Abdul Assad (Abu Salamah). Pernikahan mereka dikaruniai empat orang anak, yakni Salamah, Umar, Zainab, dan Durra. Ummu dan Abu Salamah sangat saling mencintai hingga mereka sangat ingin dipertemukan kembali dalam Jannah.

Hingga sampailah perkataan Ummu Salamah kepada suaminya ”Aku telah mendengar bahwa seorang wanita yang suaminya tiada dan suami itu termasuk ahli surga kemudian wanita tersebut tidak menikah lagi sepeninggal suaminya, maka akan Allah mengumpulkan mereka berdua di surga. Mari kita saling berjanji agar engkau tidak menikah lagi sepeninggalku dan akupun tidak akan menikah lagi sepeninggalmu.”  

Mendengar perkataan istrinya tersbut Abu Salamah kemudian berkata:” Apakah engkau mau taat kepadaku?” Kata Ummu Salamah “Ya.” Abu Salamah berkata lagi “Kalau aku kelak tiada menikahlah! Ya Allah berikan pada Ummu Salamah sepeninggalku nanti seseorang yang lebih baik dari padaku yg tidak akan membuat berduka dan tidak akan menyakitinya.”

Monday 7 July 2014

Bolehkah hasad (iri)?

Bolehkah kita iri terhadap manusia? jawabnya boleh, eiits..tapi hanya pada dua hal, ingat HANYA DUA hal. Yaitu pada orang berharta lalu menginfakkannya dan pada orang berilmu lalu ia mengamalkan ilmunya. Berdasar kepada hadits :

Tidak boleh hasad (ghibtoh) kecuali pada dua orang, yaitu orang yang Allah anugerahkan padanya harta lalu ia infakkan pada jalan kebaikan dan orang yang Allah beri karunia ilmu (Al Qur’an dan As Sunnah), ia menunaikan dan mengajarkannya.” HR. Bukhari no. 73 dan Muslim no. 816


Kalau begitu,

bolehkah kita iri pada rezeki uang orang lain yang lebih banyak? 
bolehkah iri pada orang yang sudah memiliki banyak anak, sedang kita masih belum dikaruniai? 
bolehkah kita iri pada orang yang memiliki rumah yang lebih megah?
bolehkah kita iri terhadap orang yang lebih rupawan?
bolehkah kita iri terhadap orang lain yg kehidupannya lebih berkecukupan?